Alumni AKPOL 1998 Batalyon Parama Satwika Gelar Kegiatan Doa Bersama Secara Virtual

Alumni AKPOL 1998 Batalyon Parama Satwika Gelar Kegiatan Doa Bersama Secara Virtual

Bagikan

SEMARANG-Memperingati Hari Kemerdekaan RI ke 76, Keluarga besar Alumni Akademi Kepolisian (AKPOL) 1998 batalyon Parama Satwika beserta Bhayangkari di seluruh Indonesia dan perwakilan dari Belanda gelar kegiatan Doa Bersama secara virtual, Kamis (19/8/2021).

Kegiatan doa dilaksanakan bersama Ustad Das’ad Latif, PDT Gilbert Lumoindong, Pinandita Iptu I Wayan Kantun.

Ketua Alumni Akpol 1998/Parama Satwika yang juga menjabat sebagai Ajudan Presiden RI, Kombes Pol. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan Refleksi Kebangsaan dan Doa bersama untuk keselamatan bangsa dikuti oleh seluruh alumni akpol 1998 batalyon paramasatwika dan bhayangkari diseluruh wilayah indonesia serta perwakilan luar negeri di negara Belanda.

Kegiatan dilaksanakan secara virtual dipusatkan di aula gedung Polres Jakarta selatan.

Baca Juga :   Polsek Bodeh Amankan Kegiatan Sholat Idul Fitri di tengah Pandemi Covid19

“Kegiatan tersebut bertujuan untuk ikut peduli dan mendoakan agar seluruh rakyat indonesia yang sedang melawan covid19 diberikan kesembuhan dan juga juga semangat dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” ujarnya.

Adi mengatakan kegiatan refleksi kebangsaan diisi tausiah dan doa bersama lintas agama.

Kegiatan selanjutnya adalah memberikan santunan berupa uang kepada orang tua atau keluarga yang ditinggalkan alumni Yon Parama Satwika.

“Di dalam ajaran semua agama, rasa cinta tanah air telah diajarkan dalam tuntunan agama yang kita anut sehingga sudah seharusnya sebagai insan beragama kita harus merefleksikan diri kita untuk selalu menumbuhkan rasa cinta kepada tanah air,” jelasnya.

Menurut dia wabah covid-19 yang terjadi khususnya yang di `Indonesia dimana pemerintah telah berupaya maksimal dengan melakukan testing, tracing dan Treatment (3 T).

Baca Juga :   Kapolsek Pemalang Kota AKP Kabul Santoso Sosialisasikan Protol Kesehatan Menuju New Normal

Selain itu juga meningkatkan jumlah vaksinasi sebagai upaya herd immunity bagi seluruh masyarakat sehingga bangsa Indonesia terbebas dari pandemi Covid-19.

“Namun upaya penanganan pandemi Covid-19 telah mengakibatkan gugurnya pahlawan kesehatan baik dari TNI, Polri dan tenaga kesehatan yang telah meninggalkan duka bagi seluruh keluarga yang ditinggalkan,” ujarnya

Ia meminta agar para pahlawan kesehatan yang telah gugur didoakan agar diberikan terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan keikhlasan.

“Marilah kita mendoakan kepada para pahlawan kesehatan yang telah gugur tersebut kita doakan semoga diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan,” tandasnya.

Baca Juga :   Patroli Cegah Kejahatan Di Malam Hari
Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *